Pengertian Virtual memory

 


1.     Pengertian Virtual Memori

Virtual Memori dapat diartikan sebagai teknik yang digunakan dalam memisahkan memori fisik dan memori logis. Memori logis yaitu kumpulan sebuah halaman yang ada didalam suatu program. Tanpa adanya virtual memori, memori logis akan dibawa menuju memori utama. Memori virtual ini kemudian memisahkan dengan cara meletakkan memori logis kebagian secondary storage atau disk sekunder.

Virtual memori juga akan membawa halaman yang dibutuhkan oleh memori fisik maupun memori utama. Memori virtual juga dapat diartikan sebagai memori tambahan yang berupa sebuah fitur dari masing-masing sistem operasi. Memori virtual tersebut dapat digunakan oleh sistem operasi pada saat komputer sedang menjalankan sebuah program yang memiliki kapasitas melebihi dari memori yang telah tersedia. Dengan adanya bantuan virtual memori ini maka akan mempermudah pekerjaan seorang programmer pada saat kapasitas data dan juga programnya melebihi dari kapasitas utama. Hal tersebut membuat multi multiprogramming menjadi lebih efisien.

 

2.     Tujuan Virtual Memori

Memori virtual dapat dipakai ketika suatu sistem operasi dalam kondiri kehabisan memori, yang dimana sebuah sistem operasi tersebut akan memindahkan data akhir diakses dalam swapfile yang terdapat didalam hard disk.Hal tersebut kemudian, memberikan sebagian kecil ruang kosong pada memori supaya bisa digunakan untuk aplikasi yang lainnya.

Sistem operasi akan terus menerus melakukan hal pada saat data baru dimasukkan kedalam RAM. Saat data yang ada di awapfile dibutuhkan, data tersebut dapat ditukar atau di swap pada data terakhir yang sudah dipakai didalam RAM. Hal tersebut membuat swap file mempunyai karakteristik seperti RAM walaupun terkadang memang programnya tidak bisa langsung digunakan atau dijalankan dari swapfile tersebut.

Dapat kita ingat bahwa karena program tersebut tidak dapat berlangsung saat dijalankan di swapfile,mungkin terdapat beberapa program yang tidak akan berjalan walaupun ukuran swapfile cukup besar sedangkan kita sudah memiliki perangkat dengan RAM yang berukuran kecil.

 

3.     Fungsi Virtual Memori

Selain mengetahui pengertian dan juga tujuan dalam virtual memori, berikutnya terdapat beberapa fungsi yang ada di dalam virtual memori yaitu:

Ø  Virtual memori berfungsi dalam menangani suatu beban yang berlebihan yang terjadi di dalam RAM

Ø  Virtual memori juga berperan sebagai mencadangkan RAM, tetapi tidak bisa menggantikan fungsi RAM tersebut

Ø  Selain itu virtual memori berfungsi sebagai menyimpan suatu data yang berasal dari RAM, tetapi tidak meneruskan data ke prosesor

Ø  Data yang disimpan ke dalam suatu virtual memori hanya bersifat sementara tidak selamanya.

 

4.     Perbedaan Virtual Memori dengan RAM

RAM merupakan bentuk fisik,sedangkan virtual memory tidak berbentuk fisik. Hal yangt menjadi pembeda lainnya yaitu RAM memiliki kapasitas pasti,sedangkann virtual memory bisa di atur dengan sesuka hati.

Untuk dapat menambah kapasitas virtual memory,seorang pengguna perlu mengatur kapasitas yang ia inginkan sesuai jumlah yang diinginkan. Untuk menambah sebuah kapasitas yang ada di dalam RAM fisik,seorang pengguna harus mengeluarkan beberapa jumlah uang sesuai kapasitas yang dibutuhkan. Pengguna juga harus dituntut dalam memastikan jumlah maksimum RAM fisik yang terdapat pada perangkat mereka. Dari beberapa alasan inilah seorang pengguna menggunakan virtual memory untuk memaksimalkan performa perangkat yang mereka pakai.

 

5.     Cara Kerja Virtual Memori

Virtual memori meminta bantuan hardware dan software yang kemungkinan komputer menambahkan suatu performa saat kekurangan kapasitas memori fisik. Cara kerja virtual memory yaitu dengan cara menstansfer suatu data dari RAM ke hard drive. Beberapa informasi yang ada pada virtual memory akan dikirim ke hard drive, selanjutnya komputer akan mempriortaskannya seperti RAM fisik.

Virtual memory bekerja dengan menggunakan bantuan dari memory management utility yang menaruh alamat dan menerjemahkan ke dalam RAM. Saat RAM diperlukan dalam proses yang lebih penting, maka data tersebut akan ditukar oleh RAM kedalam virtual memory. Pada saat melakukan penyalinan suatu virtual memory ke RAM fisik, sistem operasi dapat membagi memori ke dalam sejumlah alamat, tetap page files atau swap files yang menjadi sejumlah alamat tetap. Semua data akan disimpan pada hard drive,dan saat diperlukan,sistem operasi akan menyalinkan dari hard drive ke RAM fisik.

Pada saat proses pertukaran data antar virtual memory dan RAM ini sedikit lambat, sehingga terdapat beberapa kemungkinan bahwa akan terjadinya penurunan performa. Karena terdapat proses yang sangat rumit ini, komputer dengan RAM fisik sangat besar akan mempunyai performa yang lebih baik lagi.

 

6.     Cara Menggunakan Virtual Memori

Sebagian besar komputer menggunakan RAM dengan kapasitas 8GB sebagai standar minimal sebuah sistem. Tidak dapat dipungkiri bahwa jumlah RAM berikut, banyak pengguna mengeluh saat menjalankan beberapa program di waktu yang sama. Dengan bantuan virtual memory terdapat performa komputer dapat sedikit membantu. Virtual memory akan lebih worth it saat digunakan pada hard drive dengan kecepatan yang tinggi seperti SSD. Namun meskipun hard drive dikatakan cepat, masih tetap kalah dengan RAM fisik yang memiliki kapasitas yang lebih besar.

      Cukup mudah dalam menggunakan Virtual memory ini, kamu tinggal klik kanan pada komputer, lalu tekan properties, kemudian pilih tab advanced, pada bagian virtual memory, klik tombol change, kemudian disitu kita mengatur kapasitas virtual memory yang ingin kita gunakan.

 

7.     Keuntungan Menggunakan Virtual Memori

Terdapat beberapa keuntungan saat menggunakan virtual memory yang akan langsung bisa dirasakan oleh seorang pengguna, yaitu:

Ø  Pengguna mampu menampung lebih banyak aplikasi disaat bersamaan

Ø  Dapat mengurangi shared memory pada sebuah sistem saat digunakan oleh pengguna

Ø  Lebih hemat dalam menambah performa sebuah sistem

Ø  Dapat maningkatkan performa dalam program yang diperlukan

Ø  Termasuk lapisan keamanan tambahan

Ø  Menampung aplikasi yang berat dapat dijalankan dengan bersamaan.

8.     Batasan dari Virtual Memori

Selain memiliki banyak keuntungan, virtual memory juga memiliki batasan yang harus dibahami oleh seorang pengguna, yaitu:

Ø  Aplikasi dapat berjalan sangat lambat saat dijalankan melalui virtual memory

Ø  Membutuhkan waktu dalam memindahkan data antara virtual memory dengan RAM fisik

Ø  Dapat menimbulkan pelambatan pada seluruh sistem bila RAM tidak cukup

Ø  Terjadinya jeda saat menggunakan aplikasi secara bersamaan

Selain itu, saat menggunakan virtual memory,tidak langsung dapat memangkas kapasitas hard drive yang dapat kita gunakan.

 

9.     Load dan Esekusi Program

·       Penempatan program dalam memori

Linux dapat membuat suatu tabel-tabel fungsi loading program, memberikan sedikit kesempatan untuk setiap fungsi agar meload file yang diberikan pada saat sistem call exec dijalankan. Langkah pertama file binari page ditempatkan di memory virtual. Pada saat program mencoba untuk mengakses page yang sudah diberikan terjadi page fault.kemudian page akan terload ke dalam memori fisik.

·       Linking statis dan linking dinamis

a)     Linking Statis

Librari yang digunakan sebuah program diletakkan secara langsung ke dalam file binari yang dapat dieskusi. Adapun kerugian dari linking statis yaitu suatu program harus mengandung kopi library sistem yang umum.

b)     Linking Dinamis

Hanya sesekali meload library pada saat sistem menuju memori. Linking dinamis sangat efisien dalam memori fisik dan ruang disk.

Komentar